Sektor ini mampu bertahan menghadapi pandemi COVID-19. Hal yang perlu mendapatkan perhatian adalah terbatasnya lahan yang tersedia di Kota Bandung membuat tren penyediaan tempat tinggal beralih menjadi hunian vertikal.

Karakteristik

Bertambahnya jumlah penduduk tahun ke tahun sangat berpengaruh terhadap kebutuhan penyediaan rumah di Kota Bandung (Perkim.id, 2020). Namun, rendahnya akses terhadap pembiayaan rumah justru menimbulkan adanya backlog.

Sebagai ibu kota Provinsi Jawa Barat, urbanisasi menuju Kota Bandung terjadi dengan cepat, namun hal ini tidak diimbangi oleh keberadaan hunian murah bagi MBR. Pasokan hunian bagi MBR cenderung masih minim akibat dari keengganan pengembang untuk membangun rumah murah.

Pertumbuhan Ekonomi

Sektor dan Nilai Investasi Sektor real estate mengalami pertumbuhan nilai PDRB dari tahun 2018 hingga tahun 2020, mencapai puncaknya pada tahun 2020, yakni sebesar Rp2,51 Triliun.  

Beberapa perusahaan real estate terbesar di Kota Bandung di antaranya adalah Trans Property, PT Indah Karya, Investa Land, Daya Adicipta Mustika, dan Summarecon.