Sektor konstruksi adalah salah satu sektor yang terkena dampak besar akibat COVID-19 yang menjadikan salah sektor potential loser atau tidak bertahan di masa pandemi, terutama real estate atau perumahan. Pembatasan interaksi fisik sejak pandemi mengakibatkan minat masyarakat untuk membeli rumah sangat anjlok.

Karakteristik

Saat ini sektor konstruksi agar dapat bertahan di tengah pandemi Covid-19, sektor konstruksi lebih mengarah kepada infrastruktur kota Bandung, seperti pembangunan flyover/underpass, faslitas disabilitas di semua ruang publik, revitalisasi sarana olahraga, reviltalisasi pasar tradisional, dan lainnya. Dan yang lebih diutamakan adalah pengembangan Teknopolis di kawasan Gedebage.

Pertumbuhan Ekonomi Sektor

Berdasarkan data BPS Kota Bandung tahun 2020, nilai PDRB sektor konstruksi mengalami fluktuasi. Sektor ini mengalami peningkatan angka PDRB dari tahun 2018 ke tahun 2019, namun pada 2020 mengalami penurunan sebesar 8,7 persen. 

Perusahaan yang menjadi pelaku usaha di sektor ini di antaranya Para Bandung Propertindo, Agung Podomoro Land, PT. Multibrata Anugerah Utama, dan Bild.